Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) meminta Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Muhammad Fadil meniru Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam menghadapi anak buah yang tertidur saat rapat.
Ketua Presidium IPW, Neta S Pane mengemukakan Prabowo Subianto punya cara yang unik untuk menjaga perasaan anak buahnya yang tertidur saat rapat, yaitu dengan cara duduk di samping anak buahnya hingga terbangun. Selain itu, anak buah yang tertidur tersebut juga tidak diberi sanksi, melainkan hanya ditertawakan.
"Bukannya marah, Prabowo hanya tertawa. Selain itu, tidak ada arogansi yang muncul karena sebagai pimpinan. Prabowo menyadari bahwa tugas yang diemban asistennya itu cukup berat, sehingga sangat manusiawi yang bersangkutan tertidur," tuturnya dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (25/5/2020).
Hal tersebut kata Neta bertolak belakang dengan perlakuan pimpinan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Muhammad Fadil terhadap anak buahnya Kapolsek Gubeng Kompol Naufil Hartono. Kompol Naufil kata Neta, tidak hanya dipecat dari jabatannya, tetapi juga diperiksa oleh Propam Polda Jawa Timur, karena tertidur saat rapat penanganan Covid-19 pada Jumat, 22 Mei 2020.
"Untuk itu IPW berharap tindakan yang dilakukan Kapolda Jatim terhadap Kapolsek Gubeng jangan lebay. Pencopotan jabatan terhadap dirinya sudah sangat berat," katanya.
