Bisnis.com, JAKARTA - Dua hari menjelang hari raya Idulfitri, umat islam mulai memenuhi kewajiban membayar zakat fitrah yang merupakan zakat yang wajib bagi mereka yang mampu.
Seperti halnya seluruh amal ibadah harus melibatkan niat. Bukan hanya ibadah wajib tapi juga ibadah sunnah. Niat merupakan bagian dari penentu sah atau tidaknya suatu amalan.
Tak terkecuali pada pelaksanaan zakat fitrah yang wajib ditunaikan oleh setiap individu Muslim, baik laki-laki, perempuan, dewasa, anak-anak, merdeka, atapun hamba sahaya.
Dikutip dari nu.or.id, niat adalah itikad tanpa ragu untuk melaksanakan sebuah perbuatan. Meski niat adalah urusan hati, melafalkannya (talaffudh) akan membantu seseorang untuk menegaskan niat tersebut. Talaffudh berguna dalam memantapkan iktikad karena niat terekspresi dalam wujud yang konkret, yaitu bacaan atau lafal.
Berikut bacaan niat doa zakat fitrah bagi diri sendiri, anak, istri dan keluarga yang diwakilkan
Niat zakat fitrah untuk diri sendiri
"Nawaitu an uhrija zakat fitri anna wa 'an jami'i maa yalzamuni nafqu tuhun syiar a'an far dzolillahi ta'ala".
Artinya : " Saya niat mengeluarkan zakat atas diri saya dan atas sekalian yang saya wajibkan memberi nafkah pada mereka secara syari'at, fardhu karena Allah ta'ala."
Niat zakat fitrah untuk istri
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala
Artinya Aku berniat mengeluarkan zakat untuk istriku fardu karena Allah Ta’ala
Niat zakat fitrah untuk anak perempuan
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘an binti fardhan lillahi ta’ala
"Aku berniat mengeluarkan zakat untuk anak perempuanku fardu karena Allah Ta’ala."
Niat zakat fitrah untuk anak laki-laki
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala
"Aku berniat mengeluarkan zakat untuk anak laki-lakiku fardu karena Allah Ta’ala."
Niat zakat fitrah untuk orang lain
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘an (sebutkan nama spesifik) fardhan lillahi ta’ala
"Aku berniat mengeluarkan zakat untuk (sebutkan nama spesifik) fardu karena Allah Ta’ala."