Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Resmi Dilantik, Ini Arahan Jokowi ke Kepala BNPT Boy Rafli

Setelah resmi dilantik, Presiden Jokowi memberikan instruksi kepada Kepala BNPT Boy Rafli terkait isu terorisme di Indonesia.
Irjen Pol Boy Rafli Amar mengucap sumpah saat dilantik menjadi Kepala BNPT oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/4 - 2020). / Biro Pers Media Istana
Irjen Pol Boy Rafli Amar mengucap sumpah saat dilantik menjadi Kepala BNPT oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/4 - 2020). / Biro Pers Media Istana

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang baru saja dilantik, Boy Rafli Amar mengatakan instruksi Presiden Joko Widodo adalah meningkatkan upaya deradikalisasi.

“Termasuk mengikutsertakan ulama-ulama dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat, sehingga generasi muda kita tidak banyak yang terbawa, yang terpengaruh oleh pemikiran-pemikiran yang tidak sejalan dengan utamanya adalah nilai-nilai luhur bangsa kita yang berdasarkan pancasila,” kata Boy seusai dilantik Presiden di Istana Negara, Rabu (6/5/2020).

Boy melanjutkan bahwa kejahatan terorisme tentu harus diberantas dengan mencari akar masalahnya. Selain deradikalisasi, hal ini bisa dilakukan dengan membangun suatu jalinan kerja sama dengan seluruh lapisan masyarakat.

Terorisme harus dipahami bersama sebagai kegiatan yang membayakan keberlangsungan hidup masyarakat dan negara.

“Kita tidak boleh under estimate, kita tidak boleh tentu menganggap remeh setiap gelagat, gejala, yang mengarah kepada perbuatan-perbuatan teror,” katanya.

Adapun, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Irjen Pol Boy Rafli Amar sebagai Kepala BNPT. Boy menggantikan Komjen Pol Suhardi Alius yang dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bareskrim Polri.

Pelantikan Boy tertuang dalam surat Keputusan Presiden RI 86/TPA Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan BNPT.

Upacara pelantikan tersebut berlangsung dengan menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Seluruh tamu undangan mengenakan masker dan menjaga jarak sekitar dua meter.

Boy Rafli memulai karir kepolisiannya pada tahun 1988 sebagai Pamapta Polres Metro Jakarta Pusat dengan pangkat Ipda. Kemudian dia menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian PTIK Pada 1997.

Setelahnya karir Boy mulai merangkak naik. Sebelum diangkat menjadi kepala BNPT, Boy Rafli menjabat sebagai Wakil Kepala Lemdiklat Polri. Posisi itu akan diisi Luki Hermawan yang kini duduk sebagai Kepala Polda Jatim.

Boy Rafli juga pernah menjabat sebagai Kapolda Papua dan Kadiv Humas Polri sebelum ditunjuk sebagai Wakil Kepala Lemdiklat Polri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper