Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inggris Bersiap Uji Coba Pengobatan Pasien Covid-19 dengan Plasma Darah

NHS Blood dan Transplant (NHSBT) tengah meminta beberapa orang yang pulih dari infeksi virus ini untuk mendonorkan darah sehingga mereka bisa melakukan percobaan.
donor darah, ilustrasi/pmi.or.id
donor darah, ilustrasi/pmi.or.id

Bisnis.com, JAKARTA--Inggris tengah bersiap menggunakan darah orang yang sembuh dari infeksi virus Corona baru atau Covid-19 untuk mengobati pasien yang menderita virus tersebut.

Dilansir dari BBC.com, NHS Blood dan Transplant (NHSBT) tengah meminta beberapa orang yang pulih dari infeksi virus ini untuk mendonorkan darah sehingga mereka bisa melakukan percobaan.

Mereka berharap antibodi yang telah terbangun dalam darah orang yang sembuh dari infeksi Covid-19 dapat membersihkan virus tersebut pada orang lain.

Ketika seseorang memiliki Covid-19, maka sistem kekebalan tubuh mereka merespons dengan menciptakan antibodi yang menyerang virus.

Lama-kelamaan antibodi ini akan menumpuk dan dapat ditemukan dalam plasma, bagian cair dari darah.

"Semua uji klinis harus mengikuti proses persetujuan yang ketat untuk melindungi pasien dan memastikan hasil yang kuat dihasilkan. Kami bekerja sama dengan pemerintah dan semua badan terkait untuk bergerak melalui proses persetujuan secepat mungkin," kata NHSBT dalam pernyataannya pada Senin (20/4/2020).

NHSBT menyebutkan pihaknya juga akan mencari tahu apakah langkah transfusi plasma orang yang sembuh dari infeksi virus dapat meningkatkan kecepatan pemulihan pasien Covid-19 dan berpeluang untuk bertahan hidup.

Saat ini, beberapa kelompok di Inggris telah meneliti penggunaan plasma darah.
University Hospital of Wales (UHW) di Cardiff mengumumkan pada minggu ini bahwa mereka ingin menguji coba teknologi tersebut.

Professor Sir Robert Lechler, President Academy of Medical Sciences dan Executive Director King's Health Partners, yang meliputi King's College London dan tiga rumah sakit besar di London juga berharap untuk membuat percobaan skala kecil lainnya.

Dirinya ingin menggunakan plasma untuk pasien yang sakit parah, dan tidak memiliki pilihan pengobatan lain.

"Saya akan kecewa jika kita tidak dapat melihat beberapa pasien diberikan bentuk terapi ini dalam beberapa minggu. Mari kita berharap bahwa uji coba nasional NHSBT berjalan dengan sangat cepat," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper