Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona Indonesia: Pasien Positif 5.516 Orang dan 496 Meninggal

Ada penambahan kasus meninggal sebanyak 27 kasus. Di sisi lain, ada peningkatan sebanyak 102 pasien yang dinyatakan sembuh.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (19/3/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (19/3/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus Corona (Covid-19) di Indonesia, yakni sebanyak 368 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 5.516 kasus. 

Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan data tersebut diperoleh hingga siang ini, Kamis (16/4/2020). 

Menurutnya, data terbaru itu dihimpun dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di seluruh Indonesia. Penambahan kasus positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaaan polymerase chain reaction (PCR). 

"Maka, total pasien yang positif kini yang telah terkonfirmasi menjadi 5.516 kasus," jelas Yuri, sapaan Yurianto, dalam konferensi pers, Kamis (16/4/2020).

Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 27 kasus. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 496 orang yang meninggal akibat virus Corona di Indonesia. 

Di sisi lain, ada peningkatan sebanyak 102 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 548 pasien yang telah sembuh.  

 Besarnya jumlah pasien yang meninggal karena virus Corona ini disesalkan oleh pemerintah. 

"Kita harus sesalkan saudara-saudara kita yang meninggal. Ini membuktikan masih ada orang yang positif Corona di tengah masyarakat," ucap Yuri.

Oleh karena itu, Yuri meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah: cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menggunakan masker, dan menjaga jarak sosial.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper