Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 107 anak buah kapal pesiar Zaandam menjalani karantina di atas kapal setelah adanya kasus pasien positif virus corona atau Covid-19.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan mereka akan dipulangkan oleh pemerintah setelah sebelumnya 146 ABK dari kapal tersebut kembali ke tanah air.
“Hingga saat ini masih belum ada tanggal kepulangan. Mereka masih menjalani karantina [di atas kapal],” katanya kepada Bisnis, Kamis (16/4/2020).
Dia menyebut seluruh ABK asal Indonesia yang tersisa menjalani karantina di kamar masing-masing. Pemerintah masih terus memantau perkembangan seluruh ABK.
“Masing-masing ABK [karantina] di kamar sendiri,” terangnya.
Sebelumnya, 146 anak buah kapal dari kapal pesiar Zaandam telah dipulangkan ke Indonesia. Kapal tersebut sempat ditolak oleh sejumlah pelabuhan di Amerika.
Dari 254 ABK, Kemlu mencatat hanya seorang anak buah kapal berinisial W yang meninggal pekan lalu. Dia dinyatakan positif Covid-19.
Menurut South China Morning Post, W sempat dirawat di rumah sakit negara bagian Florida, Amerika Serikat sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Pria berusia 50 tahun itu meninggal dunia pada Rabu (8/4/2020) atau enam hari setelah Zaandam lego jangkar di pelabuhan Fort Lauderdale. W langsung dilarikan ke rumah sakit Florida saat kapal berlabuh.
