Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi: Sangat Mendesak, Stimulus Sosial Covid-19 Harus Jalan Pekan Ini!

Jokowi menyampaikan bahwa dia sempat turun ke lapangan dan mendapatkan fakta bantuan sosial sudah sangat ditunggu oleh masyarakat.
Presiden Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan penerima Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2019 di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019)./ANTARA FOTO-Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan penerima Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2019 di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019)./ANTARA FOTO-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Menteri Sosial Juliari P. Batubara dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merampungkan segala hal terkait bantuan sosial untuk meredam dampak Covid-19. Dengan demikian seluruh program yang disiapkan pemerintah dapat terlaksana pada pekan ini.

“Ini sudah sangat-sangat mendesak sekali baik yang berkaitan dengan Kartu Prakerja, PKH [Program Keluarga Harapan], baik yang berkaitan dengan bantuan sosial langsung, kartu sembako, pembagian sembako di Jabodetabek semua harus jalan minggu ini,” kata Presiden dalam rapat terbatas dengan Gugus Tugas Covid-19 melalui video conference, Senin (13/4/2020).

Jokowi menyampaikan bahwa dia sempat turun ke lapangan dan mendapatkan fakta bantuan sosial sudah sangat ditunggu oleh masyarakat. Seperti diketahui, pekan lalu, Presiden dua kali secara spontan membagikan paket sembako secara langsung kepada masyarakat.

“Jangan, nanti di bawah melihat kita hanya omong saja, barangnya nggak sampai ke rakyat, ke masyarakat,” kata Jokowi.

Adapun, pemerintah telah memutuskan alokasi anggaran untuk bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 pada akhir bulan lalu. Dalam dua pekan terakhir, Presiden bersama jajarannya beberapa kali membahas mengenai implementasi anggaran tersebut.

Seperti diketahui, Covid-19 telah memaksa pemerintah mengambil kebijakan pembatasan sosial di tengah masyarakat guna memutus rantai penularan virus. Alhasil mobilitas manusia tidak dapat berjalan normal, sehingga pada akhirnya berimbas pada perekonomian.

Sementara itu, sebelumnya, Presiden mengumumkan anggaran perlindungan sosial terkait dampak Covid-19 sebesar Rp110 triliun. Dana yang berasal dari APBN ini digunakan untuk menjaga kehidupan masyarakat dengan strata ekonomi lapisan bawah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper