Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Paris telah melarang penduduk berolahraga di luar rumah antara jam 10 pagi dan 7 malam.
Langkah itu dilakukan dalam upaya untuk menjauhkan orang dari jalanan selama pandemi coronavirus baru.
Wali Kota Anne Hidalgo dan kepala polisi mengatakan aturan baru tersebut mulai berlaku pada hari Rabu 8 April 2020.
Di Prancis, setidaknya 8.911 orang telah meninggal karena COVID-19, dan lebih dari 74.000 orang dinyatakan positif mengidap virus itu.
Prancis mulai memberlakukan lockdown pada bulan Maret dalam upaya membantu mencegah penyebaran virus corona baru, dan langkah-langkah telah diberlakukan sampai setidaknya 15 April.
Sebelumnya beredar foto-foto di Paris menunjukkan kota berubah menjadi kota hantu ketika orang-orang tetap di dalam ruangan, kecuali ketika berolahraga atau berbelanja bahan makanan.
Olivier Veran, menteri kesehatan Prancis, mengatakan kepada wartawan bahwa negara itu masih dalam "fase epidemi yang memburuk,"
"Ini belum berakhir. Jauh dari itu," ujar Veran dalam wawancara TV, menurut Fox News.
"Jalannya masih panjang. Angka-angka yang telah saya umumkan menunjukkan ini. Tetap di rumah dan lanjutkan upaya karantina ini."