Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beijing International Film Festival Ditunda karena Wabah Virus Corona

Acara perfilman andalan dari pemerintah China yaitu Beijing International Film Festival (BIFF) yang dijadwalkan berlangsung pada 19-26 April mendatang dipastikan tertunda gara-gara wabah Virus Corona.
Warga memakai masker berjalan melalui lorong bawah tanah ke kereta bawah tanah di Beijing, China, 21 Januari 2020 di tengah merebaknya coronavirus./ REUTERS - Jason Lee
Warga memakai masker berjalan melalui lorong bawah tanah ke kereta bawah tanah di Beijing, China, 21 Januari 2020 di tengah merebaknya coronavirus./ REUTERS - Jason Lee

Bisnis.com, JAKARTA - Isu kesehatan terkait penyebaran virus Corona baru atau Covid-19 di China telah menyebabkan sejumlah sektor terganggu, tak terkecuali industri perfilman yang terdampak serius dengan penundaan jadwal tayang film dan penutupan bioskop.

Tak hanya itu, acara perfilman andalan dari pemerintah China yaitu Beijing International Film Festival (BIFF) yang dijadwalkan berlangsung pada 19-26 April mendatang dipastikan tertunda. Sebuah langkah yang telah diperkirakan di tengah krisis virus Corona yang melanda Negeri Panda tersebut.

Panitia mengatakan bahwa tanggal penyelenggaraan baru untuk acara tersebut masih belum ditentukan. Akan tetapi, panitia sedang menyiapkan opsi dan akan mengumumkan informasi lebih lanjut dalam beberapa minggu atau bulan mendatang.

“Untuk bekerja sama dengan situasi keseluruhan dari kerja pencegahan Covid-10 pada tahap ini, BIFF ke-10 yang semula dijadwalkan akan digelar di Beijing pada akhir April 2020, telah ditunda demi keselamatan dan kesehatan tamu, penggemar, media, mitra, dan masyarakat,” kata panitia dalam sebuah pernyataan seperti dikutip The Hollywood Reporter, Senin (9/3/2020).

Mengingat langkah drastis yang dilakukan China untuk mengendalikan virus corona, penundaan festival film di ibukota negara itu tidak lah mengejutkan.

Sejak akhir Januari lalu, China bahkan telah menutup hampir seluruh bioskop yang ada di dalam negerinya untuk mengurangi risiko penyabaran virus yang kini telah menjangkit lebih dari 80.000 orang dan menewaskan lebih dari 3.000 orang itu.

Pada akhir Februari, Biro Film China merilis pedoman untuk membuka kembali bioskop tetapi tidak ada tanggal implementasi yang ditetapkan. Akan tetapi, persyaratan yang diberikan terkesan sangat sulit bagi para operator atau pengelola bioskop.

Pihak yang inginmembuka kembali bioskop di China, akan diminta untuk mencatat nama dan alamat semua penonton, memeriksa suhu tubuhnya, mengharuskan penggunaan masker, memastikan ada jeda satu kursi setiap penonton, dan membersihkan ruang publik secara teratur.

Tak hanya di China, sejumlah festival film internasional lainnya juga harus menunda keberlangsung acaranya karena wabah virus corona. Misalnya saja Hong Kong International Film Festival, Cinequest Film Festival, dan Red Sea Film Festival.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Syaiful Millah
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper