Prospek Partai Demokrat
Terlepas dari siapa sosok yang akan terpilih menggantikan SBY nantinya menjadi pemimpin Partai Demokrat, pengamat politik Nyarwi Ahmad dari Universitas Gadjah Mada menilai tidak mudah bagi partai itu menampilkan sosok seperti SBY. Pasalnya, selama ini SBY telah muncul sebagai ikon partai yang kuat dan memiliki efek ekor jas pada partai.
“Elektabilitas SBY itu linear dengan Partai Demokrat, apalagi ketika dia menjadi presiden (2009). Karena itu Partai Demokrat kehilangan figur yang tokohnya punya efek ekor jas terhadap partrai,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (6/3/2020).
Karena itu, Nyarwi menantang Partai Demokrat berani terbuka dan membuka diri untuk mencari sosok yang bisa mengangkat nama partai.
Sekalipun tidak terutup kemungkinan figur itu ada pada diri AHY sendiri. Karena itu pula, AHY maupun calon ketua umum lainnya, kalau ada, perlu menunjukkan potensi dirinya.
Tujuanya, tidak lain untuk menyakinkan kader partai bahwa dirinya layak menjadi pemimpin sekaligus mengangkat elektabilitas Partai Demokrat untuk kembali merebut hati rakyat pada Pemilu 2024 sebagaimana pernah ditorehkan dalam sejarah Pemilu 2009.