Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hidup Independen, Pangeran Harry-Meghan Lepas Sebagian Gelar Kerajaan Inggris

Perubahan ini merupakan tindak lanjut dari keinginan Harry dan Meghan untuk mundur dari anggota senior Kerajaan Inggris.
Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, menghadiri sebuah acara di Macarthur Girls High School di Sydney, Australia, Jumat (19/10/2018)./Reuters-Phil Noble
Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, menghadiri sebuah acara di Macarthur Girls High School di Sydney, Australia, Jumat (19/10/2018)./Reuters-Phil Noble

Bisnis.com, JAKARTA — Pangeran Harry dan Meghan Markle akan melepaskan sebagian gelar dari Kerajaan Inggris dan menghidupi diri sendiri secara independen.

Dalam pernyataan resmi yang disampaikan Istana Buckingham pada Sabtu (18/1/2020) waktu setempat, pasangan itu tidak akan lagi menggunakan gelar "Royal Highness". Harry dan Meghan juga tidak akan berpartisipasi dalam acara-acara seremonial atau kunjungan resmi anggota Kerajaan Inggris.

Namun, seperti dilansir dari Reuters, Minggu (19/1), Harry akan tetap menjadi seorang pangeran dan pasangan ini akan tetap memakai gelar Duke dan Duchess of Sussex.

Seorang juru bicara Istana Buckingham menyampaikan Harry dan Meghan tidak akan lagi menerima uang dari publik dan bakal membayar kembali dana yang mereka gunakan untuk merenovasi tempat tinggal mereka di Windsor, yang mencapai 2,4 juta pounds atau sekitar Rp42,83 miliar [kurs tengah Bank Indonesia Rp17.848,86 per pounds].

Pengumuman ini menjadi kelanjutan pembahasan mengenai masa depan monarki Inggris setelah Harry dan Meghan mengungkapkan keinginan mereka untuk mundur dari anggota senior Kerajaan Inggris pada pekan lalu. Ratu Elizabeth telah menggelar pertemuan khusus dengan anggota keluarga Kerajaan Inggris lainnya untuk mendiskusikan hal ini.

Ratu Elizabeth menegaskan Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris yang dicintai.

"Saya mengakui adanya berbagai tantangan yang mereka hadapi sebagai hasil pengawasan yang ketat selama 2 tahun terakhir dan mendukung keinginan mereka untuk menjadi lebih independen," paparnya.

Ratu Elizabeth juga disebut sangat bangga dengan bagaimana Meghan menjadi bagian dari keluarga tersebut dengan cepat. Harry dan Meghan menikah pada Mei 2018 dan kini sudah diberkati dengan seorang putra bernama Archie Mountbatten-Windsor.

Perubahan ini akan berlaku efektif pada musim semi 2020 dan nantinya akan ada penyesuaian lagi sebelum perubahan tersebut diimplementasikan. Situasi baru ini juga akan dikaji ulang setahun kemudian oleh para anggota senior Kerajaan Inggris, yang mencakup Ratu Elizabeth, Pangeran Charles, dan Pangeran William.

Tetapi, masih belum jelas dana publik mana yang akan digunakan untuk menjaga keamanan keluarga tersebut. Istana Buckingham menolak berkomentar atas hal ini dan mengatakan bahwa ada proses independen untuk menentukan pendanaan publik untuk keamanan.

Adapun Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau menolak berkomentar mengenai hal ini.

Kanada menjadi tempat yang dipilih oleh Harry dan Meghan untuk berlibur bersama Archie sejak sebelum Natal 2019. Saat ini, Meghan sudah kembali ke Kanada untuk bersama Archie dan Harry akan segera menyusul.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Margrit
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper