Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berupaya memperkuat pariwisata menjadi penggerak perekonomian Indonesia sesuai amanat Undang-undang No. 10/2009 tentang Kepariwisataan.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut untuk saat ini sejumlah kendala masih menghambat pariwisata Indonesia.
Untuk itu, dirinya mengharapkan para menteri terkait membuat terobosan agar peran pariwisata menjadi membesar sekaligus menggerakan ekonomi tempatan.
"Pentingnya pemahaman pariwisata tentang konsep pariwisata berkebelanjutan," kata Ma'ruf dalam rapat terbatas tentang pariwisata di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Kamis (16/1/2020).
Ma'ruf menyebut dalam pengembangan pariwisata beberapa yang menjadi fokus yakni terkait penyediaan akomodasi hingga memberikan memberikan pelatihan bagi masyarakat sekitar.
"Bisa melalui pendidikan formal seperti SMK Pariwisata hingga perguruan tinggi pariwisata," katanya.
Baca Juga
Ma'ruf juga mengharapkan dilakukan pengembangan usaha mikro kecil menengah dan pengembangan BUMN desa.
Dalam rapat kepariwisataan yang dipimpin Wakil Presiden ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar, dan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin.