Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ratu Inggris Adakan Rapat Krisis Harry & Meghan

Ratu Elizabeth dan pewaris tahta kerajaan Inggris akan mengadakan pertemuan dengan Pangeran Harry, Senin (13/1/2020), untuk membahas pengunduran dirinya dan sang istri dari kewajiban dan tanggung jawab sebagai anggota kerajaan.
Pangeran Inggris Harry dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex, meninggalkan Canada House di London, Inggris 7 Januari 2020./Reuters
Pangeran Inggris Harry dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex, meninggalkan Canada House di London, Inggris 7 Januari 2020./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA--Ratu Elizabeth dan pewaris tahta kerajaan Inggris akan mengadakan pertemuan dengan Pangeran Harry, Senin (13/1/2020), untuk membahas pengunduran dirinya dan sang istri dari kewajiban dan tanggung jawab sebagai anggota kerajaan.

Pangeran Charles, pewaris tahta pertama dan ayah dari Pangeran Harry, akan turut menghadiri pertemuan di kediaman Ratu di Sandringham, Norfolk.

Seperti dikutip dari Reuters, pengunduran diri Harry dan Meghan telah memicu krisis di kalangan keluarga Windsor. Bahkan, tindakan keduanya telah menimbulkan pembicaraan di kalangan publik terkait dengan fungsi kerajaan di Abad 21.

Pasangan ini mengaku telah berkonsultasi dengan Ratu Elizabeth dan Pangeran Charles terkait dengan keputusannya. Keluarga kerajaan menilai langkah keduanya prematur dan kurang ajar.

Harry dan Meghan menegaskan bahwa keduanya ingin menjalani peran yang progresif dan ingin mencapai kemandirian keuangannya sendiri. Sayangnya,

Sayangnya, keduanya tidak menegaskan peran mereka kemudian setelah keluar dari garis tahta kerjaan. Keputusan keduanya juga memicu wacana yang meluas tentang siapa yang akan membayar gaya hidup transatlantik mereka. Pasalnya, Harry dan Meghan memutuskan untuk membagi hidupnya antara Inggris dan dan Kanada.

Meghan sendiri diketahui telah kembali ke Kanada untuk menemani putra mereka Archie setelah pasangan itu menghabiskan enam minggu di negara itu pada akhir 2019.

Sebagai tanda betapa tegangnya hubungan kerajaan, beberapa surat kabar besar mengatakan bahwa Harry dan Meghan dapat mengancam untuk memberikan wawancara ekstensif ke jaringan utama media besar di AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper