Bisnis.com, JAKARTA — Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta agar Anies Baswedan sebagai penggantinya memimpin Jakarta untuk membangun daerah serapan air. Tujuannya agar bisa menampung hujan deras dan mencegah banjir.
Djarot mengatakan bahwa saat zamannya dulu, sumur resapan diperbanyak. Dia tahu Ibu Kota menjadi tujuan air mengalir dari 13 sungai.
“Nah, sekarang bagaimana alam yang sudah mati, Jakarta yang sudah rusak seperti ini harus kita kembalikan pelan-pelan. Makanya waktu zaman kita saya dengan Pak Ahok perbanyak ruang terbuka hijau,” katanya di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (8/1/2020).
Djarot menjelaskan bahwa kalau perlu Anies membebaskan lahan sebanyak-banyaknya untuk menjadi resapan air. Kemudian jangan lupa menanam pohon untuk penghijauan. Lalu, keruk waduk, saluran, dan sungai.
“Menurut saya bukan sesaat sebelum musim penghujan. Justru coba pada musim kemarau itulah harusnya lebih giat,” jelasnya.
Sementara itu, Djarot menyarankan agar Anies bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam mengatasi bencana air. Itu karena pusat juga punya program.
Baca Juga
Anies jangan beradu argumen dengan Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono soal naturalisasi dan normalisasi. Bahkan saling menyalahkan.
“Yang penting kerja dan kemudian bisa dirasakan apa sih kerjanya. Dan sudah bisa dilihat [hasilnya] gitu. Tidak usah banyak omong,” ucap Djarot.