Bisnis.com, JAKARTA - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau yang dikenal sebagai Ahok datang ke Istana Merdeka, Jakarta, Senin (9/12/2019) bertemu Presiden Joko Widodo.
Ahok datang bersama Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Seusai pertemuan tersebut, Ahok tidak banyak berkomentar kepada wartawan yang telah menunggunya. Ahok mengatakan dirinya duduk di depan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Istana Merdeka.
"Tadi dijelaskan ibu (Nicke), Presiden ingin memperbaiki defisit neraca perdagangan kita. Kunci paling besar sektor petrokimia dan migas. Ibu sampaikan cukup baik. Beliau akan monitor siapa yang sebetulnya dapat subsidi karena selama ini kan habis, habis, habis," kata Ahok.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan dirinya sebagai Komisaris Utama Pertamina tidak mengurus bisnis Pertamina, melainkan manajemen. "Saya kan nggak pegang bisnis Pertamina, tugas saya itu mengurus manajemennya, beliau (Nicke) yang mengurusi bisnisnya karena saya komut bukan dirut. Dirutnya beliau (Nicke)," kata Ahok
Sebagai catatan, ini adalah kemunculan Ahok pertama kali di Istana Kepresidenan setelah dirinya keluar dari penjara pada awal 2019 karena kasus penistaan agama. Ahok dipenjara selama 1 tahun 8 bulan.