Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi-Ma'ruf Dilantik, Khofifah Berharap Pengentasan Kemiskinan Jadi Prioritas

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Kabinet Kerja Jilid II dibawah kepemimpinan Jokowi-Maruf bisa lebih optimal dalam program pengentasan kemiskinan.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) didampingi Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) Hadi Santoso melayani pertanyaan wartawan, usai RUPS LB Bank Jatim, di Surabaya, Rabu (19/6/2019)./Bisnis-Wahyu Darmawan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) didampingi Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) Hadi Santoso melayani pertanyaan wartawan, usai RUPS LB Bank Jatim, di Surabaya, Rabu (19/6/2019)./Bisnis-Wahyu Darmawan

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Kabinet Kerja Jilid II dibawah kepemimpinan Jokowi-Maruf bisa lebih optimal dalam program pengentasan kemiskinan.

Mantan Menteri Sosial dalam Kabinet Kerja Jilid I ini menyatakan, Kementerian Sosial akan mendapatkan penguatan anggaran dalam lima tahun ke depan.

Artinya, pemerintah fokus memberikan kesejahteraan bagi masyarakat miskin, terutama program PKH dan bantuan pangan non tunai.

"Rupanya pada APBN tahun yang akan datang mendapatkan penguatan yang cukup signifikan. Mudah-mudahan ini akan menjadi bagian titik bagaimana pemerataan kesejahteraan bisa lebih terbangun," ujar Khofifah di Gedung DPR RI, Minggu (20/10/2019).

Dia memerinci selama ini seringkali muncul masalah ketimpangan antara kota dan desa. Ketimpangan infrastruktur seringkali muncul antara Pulau Jawa dengan pulau luar Jawa.

Dia menilai jikalau pemerintah bisa memproses kerja pengentasan kemiskinan dari bawah ke atas (bottom up), proses dari yang bawah itu bisa ditingkatkan secara signifikan.

"Belanja-belanja konsumsi juga diperkuat dari bantuan sosial, mudah-mudahanan struktur pondasi ekonomi kita juga akan semakin menguat," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper