Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lokasi Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin Dijaga Ketat

Joko Widodo-K.H. Ma’ruf Amin akan dilantik menjadi presiden dan wakil presiden siang ini di Kompleks Parlemen, Jakarta. Penjagaan di sekitar lokasi dilakukan secara ketat.
Pemeriksaan berlapis dilakukan terhadap kendraan dan orang yang akan masuk ke lokasi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Minggu (20/10/2019)./Bisnis-Jaffy Prabu Prakoso
Pemeriksaan berlapis dilakukan terhadap kendraan dan orang yang akan masuk ke lokasi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Minggu (20/10/2019)./Bisnis-Jaffy Prabu Prakoso

Bisnis.com, JAKARTA — Joko Widodo-K.H. Ma’ruf Amin akan dilantik menjadi presiden dan wakil presiden siang ini di Kompleks Parlemen, Jakarta. Penjagaan di sekitar lokasi dilakukan secara ketat.

Berdasarkan pantauan Bisnis.com di lapangan, penjagaan berlapis dimulai sejak jalan Asia Afrika dan Palmerah Timur menuju pintu masuk ke Gedung DPR/MPR. Sementara jalan menuju Slipi dari Gatot Subroto tidak bisa dilalui kecuali menggunakan jalan tol.

Puluhan aparat gabungan TNI-Polri sudah bersiaga di persimpangan lampu merah Jalan Asia Afrika. Mereka mengecek setiap kendaraan yang akan masuk ke Kompleks Parlemen.

Setiap orang yang akan memasuki area tersebut harus menunjukan kartu identitas. Menuju gerbang masuk setiap orang kembali diperiksa.

Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan pihaknya sudah melakukan gladi bersih mempersiapkan acara pelantikan.

“Kita berharap pelaksanan pelantikan presiden dan wakil presiden hasil Pemilu 2019 pada siang nanti bisa berjalan lancar, aman, dan tertib. Kami mohon seluruh rakyat Indonesia mendoakan pelantikan nanti berlangsung khidmat tanpa halangan apa pun,” kata Bamsoet, sapaan Bambang Soesatyo, di Kompleks Parlemen, Minggu (20/10/2019).

Bamsoet menjelaskan bahwa para tokoh bangsa juga akan menghadiri acara pelantikan.

“Seperti Megawati [Soekarnoputri], SBY [Susilo Bambang Yudhoyono], wapres, kecuali Pak Try [Sutrisno] masih ada di Jepang, kemudian Prabowo [Subianto] dan Sandiaga Uno. Jadi Insyaallah nanti semua hadir ditambah tamu negara, para kepala negara dan pemerintahan kurang lebih 17 plus Utusan Khusus,” jelas Bamsoet.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper