Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Libatkan Masyarakat, Konsolidasi Pengelolaan Sampah Dipacu

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bakal mengkonsolidasikan upaya pengelolaan sampah oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat demi memacu penurunan volume sampah.
Kegiatan bank sampah/Antara-Nyoman Budhiana
Kegiatan bank sampah/Antara-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bakal mengkonsolidasikan upaya pengelolaan sampah oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat demi memacu penurunan volume sampah.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan peta jalan pengelolaan sampah hingga 70% pada 2025 sedang dalam tahap akhir. Siti berujar dalam sementara melaksanakan peta jalan tersebut, pihaknya akan membangun sistem manajemen limbah yang baik.

“Sekarang tinggal mengkonsolidasikan dan itu yang akan diselesaikan,” ujarnya, Senin (27/8/2019).

Siti tidak menampik ada kemungkinan KLHK tidak dapat mencapai target untuk meningkatkan level tingkat daur ulang ke level 70%.

Adapun, Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Plastik Indonesia (Inaplas) mencatat tingkat daur ulang sampah plastik di dalam negeri baru mencapai sekitar 17,4%.

Pembina Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (Adupi) Agus Hartono sebelumnya mengatakan target pemerintah pada 2025 tidak akan tercapai. Menurutnya, pengelolaan sampah plastik hingga 70% paling cepat akan terealisasi pada 2039.

“Kalau edukasi tentang pengelolaan sampah dan waste management-nya jalan, saya berharap tidak 20 tahun, secepat mungkin,” ujarnya kepada Bisnis.

Ketua Adupi, Christine Halim mengatakan pemerintah belum serius dalam mengelola sampah plastik domestik. Menurutnya, hal tersebut ditunjukkan oleh perilaku pemerintah daerah yang enggan untuk memberikan tipping fee dalam pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).

“Kembali lagi, kita harus menyamakan persepsi dan mengakui bahwa yang jadi masalah waste management,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andi M. Arief
Editor : Galih Kurniawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper