Bisnis.com, JAKARTA - Kabar duka datang dari Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho yang meninggal pada Minggu (7/7/2019) di China.
Kabar tersebut disampaikan oleh akun resmi twitter Direktorat Pengurangan Risiko Bencana (PRB) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), yang mengatakan bahwa Sutopo meninggal pada Minggu (7/7/2019) dini hari.
"Telah meninggal dunia Bapak @Sutopo_PN , Minggu, 07 July 2019, sekitar pukul 02.00 waktu Guangzhou/pukul 01.00 WIB. Mohon doanya untuk beliau," tulisnya dalam akun @PRB_BNPB seperti dikutip pada Minggu (7/7/2019).
Sutopo menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan kanker paru-paru stadium 4 yang sudah berlangsung selama satu tahun.
Pada pertengahan Juni lalu, Sutopo sempat berpamitan dengan masyarakat melalui akun resmi Instagramnya untuk berobat ke Guangzhou China selama satu bulan.
Dia mengatakan kepergiannya tersebut untuk mengobati penyakit kanker yang semakin menggerogoti dan semakin menyakitkan.
"Yang saya lakukan ihtiar dan berobat ke luar negeri karena kondisi di rumah sakit disampaikan hasil scan saya sudah menyebar dan rasanya makin menyakitkan sehingga dicoba ke [luar negeri]" ujar Sutopo dalam unggahan videonya di Instragram pada 15 Juni lalu.
Sejak kabar meninggalnya Sutopo, tagar (#)SelamatJalanPakSutopo pun sontak ramai di media sosial. Banyak masyarakat turut sedih atas kepergian Sutopo dan mengungkapkan duka citanya.
"Hidup itu bukan panjang pendeknya usia, tapi seberapa besar kita dapat membantu orang lain. Selamat jalan, Pak @Sutopo_PN #SelamatJalanPakSutopo," tulis salah satu netizen dengan akun twitter @giewahyudi.
