Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pencegahan Korupsi : Mendagri Ajak 3 Gubernur dan Wagub ke KPK

Seperti biasanya, ketiga kepala daerah tersebut diajak ke KPK untuk membahas sistem pencegahan tindak pidana korupsi usai menjadi kepala daerah terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. 
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo./Bisnis-Rahmad Fauzan
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo./Bisnis-Rahmad Fauzan

Kabar24.com, JAKARTA — Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak tiga pasang kepala daerah untuk bertemu pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (12/6/2019).

Seperti biasanya, ketiga kepala daerah tersebut diajak ke KPK untuk membahas sistem pencegahan tindak pidana korupsi usai menjadi kepala daerah terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. 

Ketiga kepala daerah itu adalah Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim; Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba dan Al Yasin Ali; dan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Murad Ismail dan Barnabas Orno. 

Khusus Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim, baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (12/6/2019). Sementara sisanya sudah dilantik lebih dahulu.

"Hari ini adalah pelantikan gubernur terakhir hasil Pilkada, yaitu Lampung, kemudian kemarin Maluku dan Maluku Utara. Seperti biasa setelah dilantik, kan, kita ajak ke KPK untuk berdiskusi dan berdialog yang berkaitan strategi pencegahan korupsi dan hal-hal yang apa mungkin ada masukan dari ketua yang KPK yang ada," kata Tjahjo.

Tjahjo yang mendampingi langsung tiga kepala daerah itu mengaku meminta masukan dari pimpinan KPK terkait pencegahan korupsi. Ini adalah kali terakhir para Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih di Pilkada 2018 dibawa ke Gedung Merah Putih KPK.

"Karena kemarin hari berbeda antara Maluku dan Maluku Utara maka harinya di gabung. Selesai sudah semua gubernur dan yang sudah dilantik langsung dibawa berdialog berdiskusi agar ada satu pandangan, satu visi untuk pencegahan masalah korupsi," katanya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper