Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ani Yudhoyono Sempat Sengaja Ditidurkan, Tapi Tidak Koma

Wakil Sekretaris Partai Demokrat Renanda Bachtar membantah kabar yang menyatakan Bu Ani dalam kondisi koma.
Ani Yudhoyono dan Susilo Bambang Yudhoyono./Instagram @aniyudhoyono
Ani Yudhoyono dan Susilo Bambang Yudhoyono./Instagram @aniyudhoyono

Bisnis.com, SINGAPURA — Wakil Sekretaris Partai Demokrat Renanda Bachtar menyatakan mantan ibu negara Ani Yudhoyono sempat sengaja ditidurkan untuk proses pengobatan, agar lebih maksimal.

"Ada serangkaian proses yang lebih baik Ibu ditidurkan," kata Renan saat ditemui Antara di National University Hospital (NUH) Singapura, Jumat (31/5/2019).

Menurut dokter, obat akan lebih cepat bekerja, juga beberapa tindakan akan lebih efektif bila Ani dalam kondisi tidur.

Kondisi Bu Ani disebut terus membaik setiap selesai tindakan dari dokter.

Lebih lanjut Renan membantah kabar yang menyatakan Bu Ani dalam kondisi koma. Pasalnya, setelah selesai ditidurkan, Bu Ani dalam kondisi relatif membaik.

"Kondisi Ibu sejak 3 hari lalu naik turun. Pagi drop siang menjelang sore baik besoknya begitu lagi. Ini hari ketiga, hari ini sedikit lebih menurun dibanding kemarin," katanya yang sudah berada di Singapura sejak beberapa hari yang lalu.

Renan menyebutkan, secara prinsip, beberapa indikasi vital seperti tensi darah, HB dan lain-lain menurun.

"Setelah ada tindakan membaik sedikit dan kami berharap, ini hari ketiga masuk ICU mudah-mudahan bisa stabil, tim dokter secara menangani intensif," kata dia.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Antara, selain Renan, Ketua Divisi Komunikasi Partai Demokrat Imelda juga nampak di NUH.

Selain itu, belum ada petinggi Partai Demokrat lain yang menjenguk istri Susilo Bambang Yudhoyono itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper