Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penembakan di Universitas North Carolina : Sebelum Tewas, Mahasiswa Ini Selamatkan Beberapa Temannya

Seorang mahasiswa di North Carolina layak ditempatkan dalam daftar pahlawan Negeri Paman Sam. Bayangkan, dengan keberaniannya, ia menyelamatkan beberapa temannya sebelum sang mahasiswa akhirnya tewas terbunuh.
Riley Howell/ndtv.com
Riley Howell/ndtv.com

Bisnis.com, CHARLOTTE - Seorang mahasiswa di North Carolina layak ditempatkan dalam daftar pahlawan Negeri Paman Sam. Bayangkan, dengan keberaniannya, ia menyelamatkan beberapa temannya sebelum sang mahasiswa akhirnya tewas terbunuh dalam kasus penyerangan di universitas North Carolina.

Mahasiswa berusia 21 tahun dan tewas dalam penembakan di University of North Carolina di Charlotte itu menyelamatkan beberapa nyawa teman sekelasnya dengan melawan pria bersenjata dan berusaha melucuti senjata penyerang, kata pihak kepolisian, Rabu (1/5/2019).

Kepala Departemen Polisi Charlotte-Mecklenburg Kerr Putney mengatakan mahasiswa kajian lingkungan hidup Riley Howell dari Waynesville, North Carolina, salah seorang dari dua mahasiswa di kampus tersebut yang ditembak hingga tewas pada Selasa malam (30/4), memainkan peran penting dalam mengakhiri serangan oleh seorang mantan mahasiswa.

“Tapi tanpa upayanya, senjata penyerang itu mungkin tak terlucuti,” kata Putney dalam satu taklimat, seperti dikutip Antara dari Reuters, Kamis (2/5/2019).

“Ia seorang yang berperawakan atletis, dan ia melawan penyerang tersebut. Sayangnya ia harus kehilangan nyawa untuk itu,” kata Putney, yang juga alumnus UNC Charlotte. “Ia mengganjal kaki si penyerang,” lanjut Putney.

Mahasiswa lain yang tewas dalam penembakan tersebut adalah Ellir Parlier (19), kata beberapa petugas. Empat mahasiswa cedera dalam serangan itu, yakni Drew Pescaro (19), Sean DeHart (20), Emily Houpt (23), dan Rami Alramadhan (20).

Polisi di Charlotte menangkap mantan mahasiswa UNC Charlotte Trystan Andrew Terrel (22), yang telah didakwa dengan dua pembunuhan dan empat kasus usaha pembunuhan. Pihak berwenang tidak memberi penjelasan mengenai kemungkinan motif serangan itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper