Bisnis.com, JAKARTA -- Sebagai bos perusahaan teknologi besar yang layanannya digunakan miliaran orang di dunia, tidak mengherankan jika Mark Zuckerberg memiliki tim pengawal sendiri.
Namun, mungkin akan banyak yang kaget jika mendengar berapa biaya pengamanan untuk bos Facebook itu. Reuters melansir Sabtu (13/4/2019), anggaran keamanan untuk Zuckerberg mencapai US$22,6 juta pada 2018.
Angka itu setara dengan Rp319,85 miliar (kurs tengah Bank Indonesia Rp14.153 per dolar AS). Nilai tersebut melonjak lebih dari dua kali lipat dari sebelumnya.
Dalam berkas perusahaan, gaji pokok Zuckerberg adalah sebesar US$1 selama 3 tahun terakhir. Namun, ada tunjangan atau kompensasi lain yang diterimanya, dengan nilai US$22,6 juta.
Dari jumlah itu, hampir US$20 juta--melonjak dari tahun sebelumnya yang hanya US$9 juta--ditujukan untuk pos pengamanan pribadi Zuckerberg dan keluarganya. Sementara itu, US$2,6 juta sisanya dicatat dalam penggunaan jet pribadi, yang juga termasuk dalam program pengamanan jebolan Harvard itu.
Dalam setahun terakhir, Facebook menjadi sorotan dunia setelah data puluhan juta penggunanya, secara tanpa izin, diperoleh perusahaan konsultan Cambridge Analytica. Perusahaan tersebut digadang-gadang sebagai salah satu konsultan yang terlibat dalam kampanye Donald Trump pada Pilpres AS 2016.
Adapun Chief Operating Officer (COO) Facebook Sheryl Sandberg memeroleh pendapatan sebesar US$23,7 juta pada 2018, sekitar Rp335,42 miliar, turun dari US$25,2 juta pada tahun sebelumnya. Namun, tidak disebutkan berapa besar yang ditujukan untuk pengamanan pribadinya.