Bisnis.com, JAKARTA--Mabes Polri mengungkapkan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur pimpinan Ali Kalora sudah mulai turun dari pegunungan di Sausu Salubanga, Sausu, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol. Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa kelompok yang tersisa 12 orang itu, memisahkan diri menjadi 2 kelompok saat turun gunung untuk mengelabui Satgas Tinombala. Namun, menurut Dedi, seluruh aktivitas kelompok teroris MIT itu sudah terdeteksi dan tidak lama lagi akan segera diringkus Tim Satgas Tinombala.
"Kelompok mereka ini sudah terpecah menjadi 2 kelompok. Satu kelompok masing-masing 6 orang untuk turun gunung," tutur Dedi, Jumat (22/3/2019).
Dedi menjelaskan kelompok pertama dipimpin langsung oleh Ali Kalora sedang kelompok kedua dipercayakan kepada Qatar alias Farel alias Anas. Menurut Dedi kelompok teroris tersebut turun gunung karena simpanan logistiknya sudah mulai habis.
"Kami sudah perketat pengawasan di titik-titik yang diduga menjadi tempat kelompok ini sering turun gunung," kata Dedi.
Menurut Dedi, Tim Satgas Tinombala juga sudah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat sekitar agar memberikan informasi jika seluruh DPO itu menemui masyarakat dan meminta logistik baik secara paksa maupun baik-baik.
"Jam-jam mereka turun itu sudah mulai dipahami oleh kami. Masyarakat dan Intelijen juga akan membantu kami menangkap kelompok teroris itu," ujar Dedi.