Bisnis.com, JAKARTA – Politisi Golkar yang juga keponakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Erwin Aksa, menjelaskan kehadirannya mendukung capres/cawapres Prabowo-Sandiaga Uno dalam debat capres yang berlangsung Minggu (17/3/2019).
Dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/3/2019), Erwin Aksa membenarkan bahwa dirinya mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi.
“Pilihan saya ini saya sadari tidak sejalan dengan pilihan Partai Golkar di mana saya bernaung saat ini,” ujarnya.
Erwin menuturkan, bawah pilihannya adalah pilihan pribadi dan dalam hal kampanye dan sosialisasi capres-cawapres selama ini, tidak pernah mengatasnamakan dan menggunakan atribut Partai Golkar.
“Dinamika politik dan perbedaan pilihan ini merupakan hal yang wajar dalam alam demokrasi. Perbedaan ini harus disikapi secara bijak dan tidak perlu dipandang negatif. Bahkan, masyarakat harus diberi pemahaman yang baik bahwa perbedaan bukanlah permusuhan. Perbedaan menjadikan bangsa Indonesia lebih kaya dan lebih dewasa,” tukas putra Aksa Mahmud, pengusaha asal Sulawesi Selatan, yang juga merupakan adik ipar Jusuf Kalla.
Erwin Aksa menambahkan, bahwa pemilihan presiden dan wakil presiden pada tanggal 17 April 2019 mendatang merupakan proses politik konstitusional yang tercantum dalam Undang-undang Dasar 1945.
Setiap warga negara berhak untuk memilih calon presiden dan calon wakil presiden sesuai dengan pilihan hati nuraninya dan hak tersebut dijamin dan dilindungi oleh Undang-undang.
Seperti diberitakan sebelumnya, keponakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang juga politisi Golkar Erwin Aksa mendukung Prabowo-Sandiaga, bukan Jokowi-Ma’ruf Amin seperti halnya kebijakan Partai Golkar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
