Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pariwisata Wilayah Terdampak Tsunami, Perlu Adopsi Strategi Negara Lain

Diperlukan terobosan dari semua pihak terkait agar kawasan wisata di Palu, Sigi, dan Donggala segera pulih dan dapat menerima kembali wisatawan, demikian pernyataan Hetifah Sjaifudian, Wakil Ketua Komisi X DPR RI.
Suasana jembatan Palu IV atau Panolele yang roboh akibat gempa dan tsunami di Pantai Talise, Palu, Sulawesi Tengah, pada 28 September tahun lalu./Antara-Akbar Tado
Suasana jembatan Palu IV atau Panolele yang roboh akibat gempa dan tsunami di Pantai Talise, Palu, Sulawesi Tengah, pada 28 September tahun lalu./Antara-Akbar Tado

Bisnis.com, JAKARTA – Diperlukan terobosan dari semua pihak terkait agar kawasan wisata di Palu, Sigi, dan Donggala segera pulih dan dapat menerima kembali wisatawan, demikian pernyataan Hetifah Sjaifudian, Wakil Ketua Komisi X DPR RI.

Dia menuturkan pariwisata merupakan salah satu cara tercepat untuk pemulihan ekonomi masyarakat di wilayah terjadinya gempa dan tsunami di Kota Palu, Sigi, dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Dalam jangka pendek untuk meningkatkan kembali ekonomi dan pariwisata di Palu harus ada strategi yang tepat, guna memasarkan kembali destinasi yang masih bisa dikunjungi wisatawan. Dan untuk jangka panjangnya, harus dibuat rencana tata ruang dan rencana pariwisata baru," kata Hetifah dalam pernyataan resmi, Jumat (18/1/2019).

Meski mendorong percepatan pemulihan pariwisata, dia juga mengingatkan aparat dan pelaku bisnis pariwisata menimba ilmu ke wilayah pariwisata yang pernah terkena bencana serupa.

“Kita ingin ada pemikiran yang lebih inovatif dan belajar dari daerah-daerah lain. Kita kirimkan para aparat dan praktisi dunia kepariwisataan ke daerah yang pernah mengalami bencana serupa, agar bisa mengadopsi strategi-strategi yang tepat untuk diterapkan di Palu," ucapnya.

Legislator Partai Golkar itu mengingatkan Sulteng memiliki potensi yang besar dalam wisata. Sedikitnya terdapat lebih dari 12 lokasi pariwisata yang dapat dikembangkan.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper