Bisnis.com, JAKARTA – Meski peserta pemilihan presiden diberikan bocoran soal oleh Komisi Pemilihan Umum untuk debat, publik tidak perlu khawatir karena lempar komentar dan tanggapan tetap ada.
Ira Koesno yang menjadi moderator debat perdana mengatakan bahwa bocoran soal hanya pemantik untuk memanaskan jalannya debat.
“Jadi jauh sekali anggapan bahwa mereka sudah tahu terus jadi debatnya tidak asik. Sama sekali tidak,” katanya di Jakarta, Kamis (10/1/2018).
Ira berharap dengan pertanyaan yang sudah diberikan, peserta debat dapat memberikan jawaban terbaik sehingga bisa menepis anggapan acara tidak akan seru.
Imam Priyono yang menjadi pasangan Ira dalam debat menjelaskan bahwa moderator juga diberikan kesempatan untuk menguatkan setiap kata agar mempermudah pemahaman publik.
"Jadi substansi yang bisa jadi begitu rumit, kompleks, dan kadang begitu akademik, bisa diartikulasi dengan bahasa publik,” ucapnya.
Baca Juga
Ira dan Imam memastikan dalam penyelenggaraan debat nanti mereka akan bersikap netral dan tidak terlihat condong memihak salah satu pasangan calon.
Sebelumnya soal yang diberikan kepada peserta debat menjadi sorotan karena dikhawatirkan acara seperti ujian yang boleh membawa buku.
Padahal, niat penyelenggara pemilu beserta tim sukses menyetujui hal tersebut agar jawaban yang diberikan para calon dapat disampaikan secara utuh dan jelas.