Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kejari Tasikmalaya Selidiki Dugaan Kredit Fiktif di BTN

Kejaksaan Negeri Tasikmalaya, Jawa Barat tengah menyelidiki dugaan adanya kredit fiktif di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Tasikmalaya.n 
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Kejaksaan Negeri Tasikmalaya, Jawa Barat tengah menyelidiki dugaan adanya kredit fiktif di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Tasikmalaya.
 
Antara melansir Selasa (11/12/2018), kasus tersebut bermula dari adanya laporan masyarakat. Tak tanggung-tanggung, laporan dari masyarakat menyebutkan adanya 431 debitur yang terlibat dalam dugaan kredit fiktif ini.
 
Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Kejari) Taksimalaya Masmudi menyatakan pihaknya sudah menggelar penggeladan untuk mencari barang bukti.
 
"Penggeledahan dilakukan karena sebelumnya Kejari sempat kesulitan mendapatkan dokumen tersebut," ungkapnya.
 
Saat ini, keterangan serta barang bukti lainnya telah berhasil dikumpulkan dan akan dilanjutkan ke tahap penyidikan. Barang bukti yang diamankan dalam penggeladahan tersebut di antaranya ratusan dokumen kredit.
 
Namun, Masmudi menuturkan belum ada penetapan status tersangka karena masih dalam tahap penyidikan umum. 
 
Yang jelas, lanjutnya, praktik kredit fiktif itu menyebabkan kredit macet karena proses pemberian kredit tidak dilakukan sesuai prosedur yang seharusnya.
 
"Hal ini menyebabkan kredit macet hingga Rp6 miliar," tambah Masmudi. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper