Bisnis.com, JAKARTA - Memperingati Hari Kesaktian Pancasila tahun 2018, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengajak seluruh masyarakat memaknai Pancasila sebagai landasan kerja untuk mencapai prestasi bangsa.
Hal tersebut disampaikan Muhadjir dalam sambutannya memperingati Hari Kesaktian Pancasila, di Jakarta, Senin (1/10/2018).
“Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki Pancasila yang digali dari akar historis kehidupan bangsa Indonesia itu sendiri. Maka dari itu, pengembangan karakter bangsa berbasis Pancasila merupakan kunci integrasi dan prestasi bangsa. Untuk itu, kita perlu membumikan Pancasila sebagai ideologi kerja,” tutur Muhadjir dalam keterangan resmi Kemendikbud yang diterima Bisnis, Senin (1/10/2018).
Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini berharap, dengan Pancasila sebagai ideologi kerja, semoga dapat menjadi semangat seluruh rakyat Indonesia dalam meraih prestasi.
“Prestasi menjadi hal penting bagi kita dalam menumbuhkan semangat memberikan karya dan pelayanan terbaik bagi masyarakat, bangsa, bahkan kemanusiaan,” tuturnya.
Muhadjir juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk menggelorakan semangat menggali kembali mutiara yang terpendam di dalam Pancasila.
“Mari kita aktualisasikan semangat Pancasila dalam kehidupan masa kini dan masa depan. Kerja berprestasi dengan mengesakan Tuhan, membangun kemanusiaan yang adil dan beradab, mempersatukan Indonesia, melaksanakan nilai-nilai kerakyatan, dan mengupayakan terciptanya keadilan sosial sebagai wujud pengamalan Pancasila,” katanya.
Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan hari ini, berlangsung di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Pondok Gede, Jakarta.
Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo didampingi oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dan sejumlah Menteri Kabinet Kerja, serta Ketua Lembaga Tinggi Negara.