Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo menyarankan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebaiknya mempercepat persidangan untuk calon kepala daerah yang tersangkut kasus korupsi.
Hal tersebut disampaikan Tjahjo Kumolo saat mengisi acara APPSI di Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Banteng Selatan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018). Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang memberikan tanggapan positif.
"Sudah baik itu. Biar tercapai kepastian hukum untuk yang bersangkutan, masyarakat dan negara," papar Saut, Senin (2/7/2018).
Seperti diketahui, Sahri Mulyo, Bupati Tulungagung yang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) beberapa waktu lalu -- dan telah ditetapkan sebagai tersangka -- memperoleh suara terbanyak pada Pilkada Serentak, 27 Juni lalu.
Sahri Mulyo dan pasangannya, Maryoto Wibowo, mengalahkan pasangan lawannya Margiono-Eko Prisdianto dengan keunggulan 50% lebih perolehan suara.
Terkait dengan langkah selanjutnya yang akan dilakukan KPK terkait dengan hal tersebut, Saut mengatakan bahwa lembaga anti-rasuah itu memang harus mempercepat proses hukumnya.
Baca Juga
"Kita harus berupaya mempercepat prosesnya, antara lain yang sudah tersangka, namun masih di luar, agar segera ditahan, yang di dalam, dipercepat proses pemeriksaannya," lanjut Saut.