Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan kajian mengenai rencana untuk menaikkan tarif impor mobil dari Uni Eropa dan mitra dagang lainnya akan selesai dalam tiga sampai empat pekan mendatang.
Berbicara kepada wartawan di dalam pesawat Air Force One, Trump menilai bahwa Amerika Serikat telah diperlakukan sangat buruk selama ini oleh World Trade Organization (WTO). Namun, dia mengatakan tidak mempertimbangkan rencana kenaikan tarif dari sisi itu.
“Dalam waktu dekat. Ini [kajian] akan selesai dalam tiga atau empat minggu,” kata Trump, dikutip dari Reuters, Sabtu (30/6/2018).
Sebelumnya, Trump memerintahkan National Security of the United States pada 23 Mei untuk menyelidiki “section 232” pada kendaraan. Perintah itu baru dapat diselesaikan lebih dari dua bulan. Penyidikan serupa yang diperintahkan pada tahun lalu telah menetapkan tarif impor baja sebesar 25% dan alumunium 10%. Dibutuhkan waktu 10 bulan untuk menerapkan hal itu.
Secara hukum, Departemen Perdagangan AS memiliki 270 hari untuk menawarkan rekomendasi kepada presiden setelah penyelidikan Section 232 dimulai. Presiden kemudian memiliki 90 hari untuk bertindak berdasarkan rekomendasi tersebut.
Usulan tertulis dari pihak yang berkepentingan dalam pemeriksaan kendaraan bermotor dijadwalkan digelar Jumat. Di sisi lain, pemerintah telah menjadwalkan sidang terbuka pada 19 - 20 Juli.