Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungi KPK, Novel Baswedan Sampaikan Kondisi Mata

Novel baswedan mengunjungi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (28/5). Dalam kunjungannya tersebut, Novel menerangkan beberapa hal terkait dengan perkembangan kesehatan matanya.
Penyidik KPK Novel Baswedan didampingi istrinya Rina Emilda memasuki mobil setibanya dari Singapura di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (22/2/2018)./ANTARA-Muhammad Iqbal
Penyidik KPK Novel Baswedan didampingi istrinya Rina Emilda memasuki mobil setibanya dari Singapura di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (22/2/2018)./ANTARA-Muhammad Iqbal

Bisnis.com, JAKARTA -- Novel baswedan mengunjungi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (28/5). Dalam kunjungannya tersebut, Novel menerangkan beberapa hal terkait dengan perkembangan kesehatan matanya.

Seperti diketahui, Novel Baswedan mengalami penyerangan menggunakan air keras tahun lalu oleh oknum tak dikenal dan salah satu matanya mengalami kerusakan parah pasca serangan tersebut.

"Alhamdulillah mata kiri saya sudah semakin membaik dan diharapkan bisa menjadi tumpuan untuk penglihatan nantinya, sedangkan yang kanan memang kondisinya banyak masalah, di antaranya adalah tumbuhnya pembuluh darah di kornea yang dokter tidak bisa mengharapkan lebih jauh lagi, kecuali hanya diupayakan untuk bisa stabil," papar Novel.

Dia melanjutkan, ke depan penglihatannya akan banyak terbantu dengan mata kiri hasil operasi.

"Dan proses itu masih belum selesai karena syaraf di mata kiri saya masih lemah," lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Novel Baswedan meminta doa agar proses penyembuhannya bisa menjadi lebih cepat.

Adapun, Novel Baswedan mengaku dirinya masih melakukan kontrol ke Singapura secara berkala.

"Namun, dalam proses sehari-hari saya rawat jalan," ucap Novel.

Seperti diketahui, sebelum ini Novel terakhir kali terpantau mengunjungi KPK pada 15 Mei 2018.

Novel mengatakan kunjungannya pada saat itu untuk memenuhi undangan Ombudsman yang tengah melakukan pemeriksaan dugaan malpraktik penyelidikan di kepolisian.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper