Bisnis.com, MANADO - Polsek Kawasan Pelabuhan Manado, Sulawesi Utara(Sulut) mengamankan tiga dus minuman keras (miras) jenis Captikus di atas KM Barcelona.
"Miras dikemas dalam tiga dus dimana terdapat sekita 78 botol berukuran 600 ml," kata Kapolsek Pelabuhan Manado Iptu Deky Demus, di Manado, Sabtu (28/4/2018).
BACA JUGA
- Polda Jatim Terjunkan Tim Guna Data Ulang Korban Miras Oplosan
- Polda Jatim Terjunkan Tim Guna Data Ulang Korban Miras Oplosan
- Wali Kota Risma Setuju Bila Miras Dikontrol Ketat
- Wali Kota Risma Setuju Bila Miras Dikontrol Ketat
- Polda Jatim Menggelar Operasi Miras Oplosan
Miras tersebut diamankan oleh personel Bripka James Pinamangun saat melakukan patroli diatas kapal KM Barcelona Rencananyan miras tersebut akan dibawa menuju Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Irjen Polisi Machfud Arifin menyatakan perang melawan minuman keras oplosan menyusul banyaknya korban meninggal setelah menenggak minuman keras oplosan tersebut.
"Polda Jatim mengapresiasi penggerebekan yang dilakukan Polresta Sidoarjo dan menyatakan perang terhadap minuman keras," katanya saat dikonfirmasi di sela ungkap kasus minuman keras oplosan di Tulangan, Sidoarjo, Jatim, Sabtu (28/4/2018).
"Dampak dari minuman keras oplosan banyak terbukti telah mematikan banyak manusia. Dari dulu kami menyatakan perang terhadap miras karena membahayakan kesehatan hingga bisa menimbulkan kematian," katanya.
Ia menjelaskan, minuman keras oplosan yang dibuat oleh para pelaku ini sangat membahayakan kesehatan dan juga bisa mengakibatkan kematian karena dioplos dengan menggunakan bahan-bahan berbahaya.
"Salah satunya adalah bahan alkohol, pewarna pakaian dan juga campuran lainnya yang berakibat pada rusaknya kesehatan," ujarnya.
Ia mengatakan, modus racikan atau oplosan minuman keras jenis bur itu, satu botol menjadi lima botol minuman palsu.