Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China dan Jepang Bikin Kereta Api Bermesin Jet “Aeotrain”

China dan Jepang mengembangkan kereta api yang digerakkan mesin jet atau aerotrain berkecepatan 400-500 kilometer per jam.
Aerotrain/wikipedia
Aerotrain/wikipedia

Bisnis.com, BEIJING - China dan Jepang mengembangkan kereta api yang digerakkan mesin jet atau "aerotrain" berkecepatan 400-500 kilometer per jam.

Kereta api yang melaju di atas bantalan udara (air cushion) tersebut tidak menggunakan bahan bakar fosil, baik minyak, batu bara, gas, maupun listrik.

Kereta api ini nantinya akan mengubah sistem transportasi dunia, demikian pernyataan sejumlah pakar sebagaimana dikutip Chongqing Morning Post, Rabu.

Uji produksi dan tes laju "aerotrain" generasi pertama dan kedua telah dilakukan di Jepang, ungkap Profesor Lai Chenguang dari Chongqing University of Technology yang turut terlibat dalam proyek tersebut.

Kereta api tersebut sepenuhnya akan memanfaatkan energi alam yang hemat biaya, meskipun berkecepatan tinggi.

"Pada saat kereta mampu melaju dengan kecepatan 500 kilometer per jam, maka konsumsi energinya hanya sepertiga dari konsumsi kereta cepat yang ada saat ini dan seperenam dari kereta maglev (levitasi magnetik)," kata Lai.

Selain itu, kemampuan angkut kereta tersebut juga bisa ditingkatkan dengan menggunakan teknik "annular spoiler".

Berpijak pada hasil studi aerodinamika, Chongqing University of Technology melakukan penelitian lebih lanjut untuk merancang model kereta generasi ketiga.

"Kereta api yang tidak menghasilkan polusi sepertinya tidak mungkin untuk diciptakan, namun bukan hal yang mustahil," Lai menambahkan.

Selama ini, China dan Jepang terus bersaing dalam meningkatkan teknologi kereta cepat.

China juga masih mengembangkan kereta maglev berkecepatan di atas 400 kilometer per jam agar tidak ketinggalan dengan rivalnya yang masih menjadi perintis dalam pengembangan teknologi perkeretaapian di Asia itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper