Kabar24.com, JAKARTA - Penasihat Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS), Tom Bossert, mengundurkan diri atas permintaan Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat yang baru, John Bolton, Selasa (10/4/2018).
Hengkangnya Bossert, telah menambah panjang daftar penasehat senior Gedung Putih yang memutuskan keluar dari pemerintahan.
“Presiden berterima kasih atas komitmen Tom untuk mengamankan dan menjaga keselamatan negara kita yang besar ini. Tom telah memimpin upaya Gedung Putih melindungi negara dari ancaman teroris, memperkuat pertahanan cyber dan merespon serangkaian benaca alam yang terduga,” kata Juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (11/4/2018).
Baca Juga
Sebelum menjadi Penasihat Keamanan Dalam Negeri di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump, Bossert adalah mantan wakil penasehat keamanan nasional Amerika Serikat di era pemerintah George W. Bush.
Sumber yang dekat dengan Bolton mengatakan hengkangnya Bossert kemungkinan karena Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat yang baru membangun tim sendiri di sektor yang sama. Sedangkan anggota Senat dari Partai Demokrat, Chris Coons mengatakan pihaknya melihat kemunduran Bossert sebagai pergerakan perubahan untuk mengeleminasi atau membuat sejumlah penasihat presiden pensiun dini.
Adapun Jamil Jaffer, mantan Kepala Konsul Senat Komite bidang Luar Negeri di era Presiden George Bush, menyayangkan permintaan agar Bossert keluar karena kemampuannya yang sangat bagus.