Kabar24.com, LONDON - Yulia Skripal telah keluar dari rumah sakit Inggris, menurut BBC pada Selasa (10/4/2018), lebih dari sebulan setelah diracuni oleh racun saraf bersama dengan ayahnya, Sergei, mantan mata-mata ganda Rusia.
Ayah-anak keluarga Skripal tersebut ditemukan tidak sadar di bangku pada tanggal 4 Maret di kota Salisbury, Inggris selatan, dan berada dalam keadaan gawat selama berminggu-minggu hingga kesehatan mereka mulai membaik dengan cepat.
Inggris mengatakan mereka diracuni dengan racun saraf kelas militer dan menyalahkan Rusia atas serangan itu. Moskow membantah terlibat dalam kejadian tersebut, yang membuat hubungannya dengan Barat ke tingkat terendah pasca-Perang Dingin.
Baca Juga
Yulia, yang oleh kantor berita RIA Rusia dilaporkan mencari suaka politik di Inggris, dibawa ke tempat aman setelah keluar dari rumah sakit pada Senin malam, kata BBC.
Pada Jumat, dokter mengatakan baik Yulia, 33, dan ayahnya yang berusia 66 tahun sudah dalam keadaan yang jauh lebih baik dan minggu lalu Yulia Skripal mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa kekuatannya bertambah setiap hari.
Juru bicara rumah sakit menolak memberikan keterangan.