Bisnis.com, JAKARTA – Sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia, tak heran rasanya jika China menjadi rumah dari banyak miliarder dunia.
Menurut laporan terbaru Wealth-X, China menghasilkan sekitar 10% dari total hampir 2.400 miliarder di dunia. Tapi mungkin yang lebih penting lagi, 94% dari jumlah miliarder asal China mendapat kekayaannya dari jerih payahnya sendiri.
Pertumbuhan pada sektor teknologi, ritel, dan real estat selama lima hingga 10 tahun terakhir telah mempermudah para pengusaha membangun kekayaan mereka.
Laporan yang sama mengungkapkan hanya 2% dari 249 miliarder China yang kaya karena meneruskan bisnis keluarga mereka. Sementara itu, sekitar 4% telah mencapai tonggak angka 10 digit melalui kombinasi kewirausahaan dan warisan.
Angka ini sangat kontras dengan rata-rata global. Secara keseluruhan, hanya 55% miliarder di dunia yang memperoleh kekayaannya dari hasil usahanya sendiri. Sekitar 13% miliarder di dunia mendapatkan kekayaan mereka melalui warisan, sedangkan 32% lainnya membangun kekayaan mereka melalui kombinasi warisan dan kewirausahaan.
Berbicara mengenai usia produktif, miliarder China relatif lebih muda daripada rata-rata global. Sepertiga di antara total miliarder China berusia di bawah 50 tahun. Adapun hanya 14% dari total miliarder di seluruh dunia yang berusia di bawah 50 tahun. Rata-rata miliarder di China berusia 53 tahun, sedangkan rata-rata miliarder di dunia berusia 64 tahun.
Tak hanya menjadi pengusaha besar di negara asalnya, sejumlah miliarder China juga bertanggung jawab atas beberapa perusahaan terbesar di dunia. Dilansir CNBC, Kamis (22/2/2018), berikut 10 besar miliarder terkaya di China:
