Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PBB Minta Baznas Bantu Pengungsi Palestina

Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) meminta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk membantu pengungsi Palestina yang jumlahnya mencapai sekitar 5,3 juta jiwa.
(Dari kanan ke kiri) Wakil Ketua Baznas Zainulbahar Noor, Deputi Direktur UNRWA, Katherine Reyes. Ketua Baznas Bambang Sudibyo, Direktur Perencanaan UNRWA/Ketua UNRWA Task Force Emergency Appeal 2018 Abdi Aynte, dan Konsuler KBRI Amman-Yordania, Nico Adam, usai rapat di kantor Baznas Jakarta, Rabu (21/2/2018)./Istimewa
(Dari kanan ke kiri) Wakil Ketua Baznas Zainulbahar Noor, Deputi Direktur UNRWA, Katherine Reyes. Ketua Baznas Bambang Sudibyo, Direktur Perencanaan UNRWA/Ketua UNRWA Task Force Emergency Appeal 2018 Abdi Aynte, dan Konsuler KBRI Amman-Yordania, Nico Adam, usai rapat di kantor Baznas Jakarta, Rabu (21/2/2018)./Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA – Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) meminta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk membantu pengungsi Palestina yang jumlahnya mencapai sekitar 5,3 juta jiwa.

Ketua Baznas Bambang Sudibyo mengatakan permintaan itu disampaikan The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) atau Agensi Pekerjaan dan Pemulihan PBB untuk Pengungsi Palestina.

“Kami segera menyiapkan jumlah, teknis dan bentuk bantuan dalam rapat pleno pimpinan Baznas,” katanya usai menerima delegasi PBB di kantor pusat Baznas, Jakarta, Rabu (21/2/2018).

Dia menerima delegasi PPB terdiri dari Direktur Perencanaan UNRWA/Ketua UNRWA Task Force Emergency Appeal 2018, Abdi Aynte, dan Deputi Direktur UNRWA, Katherine Reyes.

Selain itu juga hadir Wakil Ketua Baznas, Zainulbahar Noor, Direktur Pendistribusian Baznas Mohd. Nasir Tajang serta Konsuler Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Amman dan Yordania, Nico Adam.

Konsuler KBRI Amman dan Yordania, Nico Adam, menjelaskan UNRWA akan melaksanakan kampanye bertajuk Dignity is Priceless di Indonesia sampai akhir Juni 2018.

“KBRI Amman melaporkan ke Menlu tentang pembentukan IHA for Palestine Refugees seperti halnya IHA for Rohingya Refugees dengan menunjuk seorang dubes sebagaimana Dubes Salman ditugaskan Menlu beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Dia menjelaskan selama masa kampanye, UNRWA menempatkan seorang senior official. Kemudian Dubes RI untuk Yordania mengajukan nama untuk penunjukan UNRWA ambassador di Indonesia.

“Untuk mempermudah penyaluran bantuan dan sebagainya, Kemenlu RI juga membuka honorary concul di Gaza yang diajukan KBRI Amman,” tegasnya.

Menurutnya, berdasarkan hasil rapat Dubes RI untuk Yordania Andy Rachmianto bersama Indonesia Humanitarian Alliance (IHA) dan Baznas dengan delegasi UNRWA, memutuskan untuk membentuk IHA for Palestine Refugee.

Selanjutnya, Baznas -IHA-UNRWA berencana menggelar kampanye bulan emanusiaan bertajuk Palestine Week dengan target fundraising US$550 juta saat Ramadan hingga Idul Fitri pada Mei-Juni 2018.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper