Bisnis.com, TANGSEL - Yayasan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) akan terus menyelenggarakan kegiatan Layanan Pendampingan Orang Sakit (Lapors) dan sosialisasi terapi kesehatan di seluruh Indonesia.
Ajat Sudrajat, Pimpinan IZI Banten, mengatakan kegiatan Lapors di Pamulang, Tangerang Selatan antara lain menyasar Darmo, 58, seorang kepala keluarga yang istrinya mengidap stroke menahun.
“Dilanda permasalahan ekonomi, Pak Darmo bersusah payah untuk membiayai pengobatan istrinya yang setiap bulan harus rutin menebus obat senilai Rp300.000 per bulan,” katanya, Kamis (15/2/2018).
Menurutnya, Pak Darmo yang tidak mempunyai pekerjaan tetap itu juga menanggung Dasiah, 5, salah seorang putrinya, yang mempunyai kondisi spesial panca inderanya, buta, tuli dan bisu.
Dia menjelaskan saat mengetahui kondisi Darmo dan keluarga, IZI Banten dengan segera memberikan Lapors, untuk memberikan pendampingan yang sebaik-baiknya kepada istri dan anaknya.
Sementara itu, di Sumatra Selatan (Sumsel), IZI melakukan pendampingan kepada Gunady, seorang penderita glaukoma disepanjang sisa hidupnya, dengan penglihatan yang berangsur-angsur memburuk.
Muhammad Zainuri, Pimpinan IZI Sumsel, mengatakan akibat penyakit glaukoma tersebut Gunady tidak bisa berkerja lagi sehingga seluruh kebutuhan rumah tangga dengan 3 orang anak yang dipenuhi oleh istrinya.
“Dengan 3 orang anak sebagai tanggungan, Bapak Gunady sering menyesali keadaan yang menimpa dirinya saat ini, terlebih kepada sang istri yang harus menanggung seluruh kebutuhan keluarga,” ujarnya.
Sedangkan Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Jawa Tengah, kemarin menggelar sesi terapi Mindfulness Spiritual yang disampaikan oleh Meidiana Dwidiyanti, seorang dokter dan dosen PSIK Universitas Diponegoro, Semarang.
Mediana memberikan pemahaman bahwa setiap penyakit yang ada di tubuh manusia merupakan bentuk teguran dari Allah SWT sehingga perlu evaluasi diri dan banyak beristighfar, mohon ampun kepada Tuhan.