Kabar24.com, JAKARTA - Menghilangnya Setya Novanto saat disambangi penyidik KPK mengilhami munculnya sayembara untuk menangkap pria yang saat ini menjabat ketua DPR itu.
Sayembara tersebut diselenggarakan oleh Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman. Ia menjanjikan hadiah uang Rp10 juta kepada siapa pun yang dapat menginformasikan keberadaan Setya Novanto.
Sebagaimana diketahui , KPK pada Rabu (16/11/2017) melakukan upaya penangkapan terhadap Setya Novanto di kediamannya. Namun upaya itu gagal membuahkan hasil.
"Untuk itu, saya Boyamin Bin Saiman selaku koordinator MAKI membuat sayembara barang siapa dapat memberikan informasi valid keberadaan Setya Novanto kepada KPK atau Kepolisian atau aparat penegak hukum lainnya sehingga KPK dapat melakukan penangkapan atas Setya Novanto maka saya akan memberikan hadiah kepadanya uang sejumlah Rp10 juta," ujar Boyamin, Kamis (16/11/2017).
Boyamin mengakui uang tersebut sudah disiapkan dalam rekening khusus. Dia juga telah menyiapkan surat kuasa kepada yang berhak menerima hadiah.
"Selanjutnya mulai besok rekening tersebut akan saya umumkan kepada khalayak untuk diberikan kesempatan kepada pihak lain untuk menambahnya. Jika rekening tersebut bertambah berapa pun akan menjadi hak penerima hadiah," tambahnya.
Baca Juga
Pengumuman ini, lanjutnya, sekaligus merupakan bukti valid untuk mengajukan klaim tanpa syarat apapun bagi orang yang berhak menerima hadia dan hanya berlaku bagi satu orang atau satu kelompok yang memang informasinya valid dan menjadikan KPK dapat menangkap Setya Novanto.