Bisnis.com, TOKYO -- Perusahaan perdagangan komoditas Cargill Inc. sepakat untuk menjual bisnis logam Amerika Serikat kepada perusahaan Jepang Metal One Corp.
Langkah tersebut dilakukan agar perseroan dapat fokus pada bisnis makanan dan agrikultur yang punya margin tebal.
Seperti yang dilansir Reuters, kesepakatan tersebut ditandatangani pada Jumat (8/9) dan akan dituntaskan pada akhir tahun ini. Namun, Cargill tidak mengungkap nilai transaksi tersebut.
Penjualan itu termasuk aktivitas pertambangan baja dan bijih besi di Minneapolis dan Houston, AS. Selain itu, Cargill juga melepas delapan fasilitas produksi di tujuh negara bagian AS, yakni Windsor-Colorado, Panama City-Florida, Granite City-Illinois, Chicago Timur-Indiana, Tulsa- Oklahoma, Loudon-Tennessee, dan Houston-Texas.
Akuisisi ini menjadi langkah Metal One yang berkantor pusat di Tokyo, Jepang, untuk ekspansi ke Amerika Utara.
Metal One merupakan perusahaan yang dimiliki oleh Mitsubishi Corp. dan Sojitz Corp. yang didirikan pada 2003 melalui merger lini usaha perdagangan dan distribusi baja.
Baca Juga
"Akuisisi ini menjadi strategi yang bagus sehingga kami memiliki aset yang berbasis di Amerika Utara," ujar Shuichi Iwata, President dan Chief Executive Officer Metal One seperti dikutip Reuters, Senin (11/9).
Cargill sedang menggulirkan perampingan lini bisnis untuk fokus pada operasional usaha yang memiliki margin tinggi, seperti bahan makanan dan pakan ikan. Langkah itu dilakukan untuk memacu pendapatan dan memanfaatkan tren konsumn.