Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Napak Tilas Kemerdekaan Indonesia (5) : Begini Proses Pembuatan Naskah Proklamasi

Setelah seluruh konsep proklamasi disepakati, Soekarno kemudian meminta Sayuti untuk mengetik naskah tersebut. Sayuti terpilih untuk mengetik naskah proklamasi karena kebetulan berada di samping Soekarno.

Pengetikan Proklamasi

Setelah seluruh konsep proklamasi disepakati, Soekarno kemudian meminta Sayuti untuk mengetik naskah tersebut. Sayuti terpilih untuk mengetik naskah proklamasi karena kebetulan berada di samping Soekarno.

Dalam "Kenangan Pribadi Sekitar Proklamasi: Menyongsong Kemerdekaan Dari Balik Terali Penjara" dalam "Seputar Proklamasi Kemerdekaan" (2015), Sayuti menulis beberapa saat sebelum peristiwa proklamasi, dia merupakan salah seorang pembantu pribadi Soekarno.

Karena kedekatan dengan Soekarno, Sayuti berkesempatan mengikuti peristiwa-peristiwa menjelang proklamasi kemerdekaan, termasuk ketika Soekarno ditemui perwakilan pemuda di rumahnya pada 15 Agustus 1945 dan pertemuan di rumah Maeda tersebut.

Sayuti sendiri yang menyebutkan kebetulan dia yang diminta Soekarno untuk mengetik naskah proklamasi. Dia menganggap apa yang dia lakukan bukanlah suatu peranan yang berarti.

"Ibarat pelaku dalam pertunjukan sandiwara hanya menjadi pelaku sampingan (figuran) yang diketemukan di tengah jalan saja," tulis Sayuti.

Karena di rumah Maeda saat itu tidak ada mesin ketik dengan huruf latin, yang ada adalah mesin ketik dengan huruf hiragana, pegawai Maeda bernama Satsuki Mishima kemudian pergi ke kantor militer Jerman untuk meminjam mesin ketik.

"Perlu diingat, saat itu pemerintah militer Jepang menerapkan jam malam. Tentu tidak mudah bagi para pemuda berkeliaran mencari mesin ketik, apalagi akan digunakan untuk mengetik naskah proklamasi kemerdekaan," kata Edukator Museum Perumusan Naskah Proklamasi Ari Suryanto.

Setelah mesin ketika didapatkan, Sayuti didampingi BM Diah kemudian mengetik naskah proklamasi di ruangan kecil di bawah tangga. Konsep proklamasi tulisan tangan Soekarno sempat tercecer, tetapi kemudian disimpan oleh BM Diah.

Naskah proklamasi yang sudah diketik itu kemudian dibawa ke tempat para hadirin. Pada 17 Agustus 1945, menjelang Subuh, Soekarno-Hatta menandatangani naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia di atas piano milik Maeda.

Halaman Sebelumnya
Penandatanganan Proklamasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper