Bisnis.com, PADANG—Sejumlah ulama dan da'i dari berbagai negara Asia Tenggara, Afrika dan Eropa dijadwalkan akan bertemu dan berkumpul di Kota Padang, Sumatra Barat pada 10-20 Juli mendatang.
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan kegiatan berskala internasional itu bertujuan mempererat silaturrahmi umat muslim di seluruh dunia.
“Akan ada perwakilan ulama dari banyak negara. Jumlahnya mencapai 400 orang. Isu yang dibahas adalah bagaimana mencarikan solusi untuk berbagai persoalan umat Islam di dunia,” katanya, Kamis (6/7/2017).
Menurutnya, ada banyak persoalan yang akan dibahas dalam pertemuan para ulama itu, antara lain mengenai pemberantasan narkoba, pergaulan bebas, kriminalitas dan persoalan transgender.
Mahyeldi juga mengharapkan pertemuan para ulama dan dai itu bisa memberikan manfaat yang besar bagi pembangunan dan pengembangan umat islam di Tanah Air.
Selain itu, pada Kota Padang sendiri, kegiatan berskala internasional semacam itu diharapkan mampu menstimulus pengembangan pariwisata halal daerah setempat.
Apalagi, Sumbar sudah dinobatkan sebagai destinasi wisata halal dunia di World Halal Tourism Award (WHTA) di Uni Emirat Arab, tahun lalu.
Adapun, sesuai rencana, pertemuan para ulama dan dai sedunia itu akan dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.
