Kabar24.com, SEMARANG—Pengurus Wilayah Lembaga Pengembangan Pertanian NU DIY berdayakan ekonomi masyarakat Bantul melalui budidaya ikan gurami.
Untuk itu Pengurus Wilayah Lembaga Pengembangan Pertanian NU DIY, didampingi Wakil Ketua PWNU DIY Harsoyo melakukan audiensi dengan Bupati Bantul Suharso guna membahas peningkatan ekonomi masyatakat dan utamanya kesejahteraan petani melalui budidaya gurami dan sentra perikanan.
Hal itu dilakukan sebagai manifestasi mandat para kyai agar NU dapat hadir bagi petani, nelayan, dan buruh guna mewujudkan keadilan, menghasilkan nilai tambah dan kesejahteraan.
Dalam hal ini PW LPPNU bermaksud membangun kemitraan untuk mewujudkan niat mulia bagi peningkatan kesjahteraan.
Beny Susanto, Ketua PW LPPNU DIY mengatakan dalam hal ini pihaknya memiliki sumber daya, sementara Pemda Bantul memiliki kebijakan, anggaran, dan tenaga ahli sehingga dapat berkolaborasi mendorong produktifitas petani petani.
"Kami telah melakukan riset pendahuluan dan eksperimen bahwa budidaya gurami, pembangunan sentra perikanan sangat baik untuk dikembangkan Terlebih seiring dengan peningkatan sektor pariwisata, kuliner, dan pendidikan, kebutuhan ikan segar masih jauh dari memadai," katanya dalam keterangan resminya, Rabu (31/5).
Selama ini, karena kebutuhan ikan yang tak sebanding dengan permintaan, harus mendatangkan dari luar daerah dengan harga lebih tinggi.
Menurutnya, jika program ini terlaksana dengan optimal akan banyak sentra perikanan, budidaya gurami sehingga meningkatkan tingkat aksesibilitas ikan yang lebih luas.
Pihaknya berharap hal ini tidak hanya manfaat secara ekonomi tetapi juga peningkatan kesehatan, kecerdasan warga terutama melalui konsumsi ikan yang mengandung protein tinggi dan bebas kolesterol.
