Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) mengundang tokoh dari 22 negara untuk membincang berbagai problematika geopolitik dunia.
Gubernur Lemhannas Agus Widjojo mengatakan pertemuan dengan tema Jakarta Geopolitical Forum itu merupakan upaya menyinergikan pemikiran dan menangkap makna dinamika politik yang sangat tinggi dan terjadi secara global saat ini. Forum ini akan menghadirkan pembicara dari 22 negara dengan latar belakang dan geopolitik yang berbeda.
"Jakarta Geopolitical Forum ini merupakan seminar Internasional. Akan diselenggarakan 19-20 Mei mendatang. Pembukaan pada 18 Mei direncanakan di Istana namun masih menunggu kepastian dari Presiden atas saran kami," kata Agus di Jakarta, Rabu (17/5/2017).
Dja mengatakan dalam forum akademisi lintas negara ini didapatkan pandangan yang lebih utuh terkait topik perdamaian dan keamanan dunia, isu seputar perekonomian dunia hingga masalah sosial dan hak asasi.
"Pembicara yang diundang berasal dari wilayah yang memiliki perspektif berbeda sehingga saling mengisi," katanya.
Dia mengharapkan dari forum ini, lahir beragam pemikiran dan sikap Indonesia terhadap perkembangan dunia saat ini. Meski begitu, ia mengakui forum ini tidak menghadirkan pejabat lintas negara sehingga kesepahaman dalam forum tidak mengikat peserta yang hadir.
" Ini forum akademik sehingga peserta dan pembicara nisa mengadakan eksplorasi lebih luas. Peserta dan panelis bebas melakukan eksplorasi keilmuan," katanya.