Bisnis.com, SURABAYA — Selama kuartal I/2017, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur melalui bandara Juanda mencapai 46.189 kunjungan. Angka ini naik 3,74% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur Teguh Pramono mengatakan secara bulanan, jumlah wisatawan asing yang berkunjung sebanyak 17.019 orang atau naik 41,67% dibandingkan dengan sebelumnya yang sebesar 12.013 kunjungan.
“Wisman yang berkunjung paling banyak dari Malaysia, Singapura, dan China. Padahal, secara nasional wisatawan asing paling banyak berasal dari China, promosi wisata Jatim sepertinya harus ditingkatkan ke China,” ujarnya di Surabaya, Selasa (2/5/2017).
Seiring dengan naiknya jumlah wisman yang berkunjung, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Jatim juga meningkat, yakni mencapai 58,34% dari 56,31% pada Februari 2017.
Menurut klasifikasi bintang, TPK hotel berbintang 4 pada Maret 2017 menjadi TPK tertinggi dibanding hotel berbintang lainnya.
“TPK hotel bintang empat mencapai 64,46%. Hotel bintang tiga 60,07% dan hotel bintang dua 59,74%. Hotel bintang lima mencatatkan TPK paling rendah, 40,17%. Adapun hotel bintang satu 41,65%,” tutur Teguh.
Sementara itu, rata-rata lama menginap tamu (RLMT) asing di hotel berbintang mencapai 3,10 hari, naik dibanding bulan sebelumnya 2,71 hari. Untuk nasion (Indonesia) mencapai 1,76 hari atau naik dari 1,68 hari. Dengan demikian, rata-rata menginap tamu keseluruhan pada Maret 2017 sebesar 1,81 hari atau naik dari Februari 2017 yang mencapai 1,72 hari.