Kabar24.com, JAKARTA -- Partai Persatuan Pembangunan Muktamar Surabaya menyerahkan kepada Dewan Pimpinan Wilayah untuk mengambil sikap dalam Pilkada DKI Jakarta.
Asrul Sani, Sekretaris Jendral PPP versi Romahurmuzy ini mengatakan sejatinya Pilkada DKI telah selesai bagi PPP. Keikutsertaan dalam putaran kedua lebih pada dukungan sosial.
"Ini sudah selesai [di PPP], cukup di [DPW] DKI saja yang memutuskan," kata Asrul di Jakarta, Senin (3/4/2017).
Dia mengatakan pihaknya membebaskan pengurus wilayah untuk bersikap. Pimpinan pusat kata dia tidak akan menerbitkan rekomendasi.
Sikap PPP ini mirip dengan sesama anggota koalisi Partai Pendukung Agus-Sylvi. Syariefuddin Hasan, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP PD) mengatakan pihaknya menyerahkan kepada simpatisan partai demokrat untuk bersikap.
Demikian juga dengan Partai Kebangkitan Bangsa, partai yang didominasi oleh simpatisan Nahdatul Ulama itu juga belum secara tegas menyatakan sikapnya pada Pilkada DKI Jakarta putaran II.
Satu-satunya anggota koalisi yang telah bersikap jelas baru Partai Amanat Nasional yang memutuskan mendukung pasangan Anies-Sandi dalam Pilkada Jakarta putaran II.