Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR Dorong Pemerintah Segera Atasi Serangan Antraks

Kementerian Kesehatan diminta untuk bergerak cepat dalam mengatasi serangan virus antraks yang terjadi di Kulonprogo beberapa waktu lalu
Ilustrasi./.Bisnis
Ilustrasi./.Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan diminta untuk bergerak cepat dalam mengatasi serangan virus antraks yang terjadi di Kulonprogo beberapa waktu lalu.

"Kemenkes harus bergerak cepat untuk berkoordinasi dengan lintas kementerian guna mencegah penyebaran virus ini," kata Anggota Komisi IX DPR Amelia Anggraini dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (23/1/2017).

Akibat virus tersebut, 16 orang menderita Antraks tipe kulit, 15 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh, dan 1 orang meninggal dunia. Namun demikian, penyebab kematian tersebut belum dapat dipastikan mengingat pasien juga menderita komplikasi diabetes dan penyakit jantung.

Selain menimpa manusia, akibat Anthrax, 1 ekor sapi dan 14 ekor kambing mati. Kematian ternak tersebut terjadi sejak November dan tidak pernah dilaporkan.

Amelia menambahkan, dalam melakukan pencegahan pemerintah juga diminta untuk memperluas cakupan wilayah, tidak hanya sebatas di Kulonprogo saja.

"Tidak cukup hanya tindakan endemik saja, namun juga tindakan antisipasi mewabahnya antraks di wilayah-wilayah lain," imbuhnya.

Dia juga mengusulkan dibentuknya Tim Penanganan lintas instansi baik di tingkat propinsi dan kabupaten. Tim bisa terdiri dari unsur paramedis, unsur Dinas Pertanian dan Peternakan, dan unsur-unsur terkait.

Tim tersebut nantinya akan melakukan kajian, fact finding terkait wabah antraks, penanganan wabah penyakit, dan sosialisasi baik lewat saluran media massa dan langsung di tengah masyarakat tentang bahaya Antraks.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tegar Arief

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper