Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tabrakan Beruntun Temanggung: Satu Orang Tewas, Lima Luka-luka

Tabrakan beruntun yang melibatkan tiga mobil di jalan raya Bejen-Ngadirejo tepatnya di depan KUA Bejen, Kabupaten Temanggung, Rabu, mengakibatkan seorang tewas dan lima korban lainnya mengalami luka-luka.
Ilustrasi tabrakan/Antara
Ilustrasi tabrakan/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Tabrakan beruntun yang melibatkan tiga mobil di jalan raya Bejen-Ngadirejo tepatnya di depan KUA Bejen, Kabupaten Temanggung, Rabu, mengakibatkan seorang tewas dan lima korban lainnya mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun dari Polres Temanggung menyebutkan kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB tersebut bermula melaju truk dump dengan nomor polisi E 9831 D bermuatan pasir dari Candiroto menuju Bejen.

Setelah sampai di tempat kejadian, ketika menyusuri jalan turun truk yang disopiri Kusnadi warga Desa Harjowinangun Rt 5 RW 1 Tersono Batang tersebut mengalami rem blong kemudian menghantam mikrobus AA 1595 AE dari arah berlawanan yang dikemudikan Slamet Widodo (40) warga Desa Petirrejo, Ngadirejo.

Truk bermuatan pasir tersebut mengalami oleng ke kiri dan menghantam sebuah truk yang dikemudikan Bayu Sunarjoko warga Desa Kebumen, Kecamatan Sukoreja.

Akibat hantaman itu truk tersebut masuk di pekarangan warga. Tidak berhenti di situ, truk bermuatan pasir mengalami oleng lagi ke kanan dan menabrak mobil boks pengangkut log kayu B 9216 UXT yang dikemudikan Joyopriyono warga Kecamatan Brangsong Kendal.

Akibat hantaman ini mobil boks mengalami kaca depan pecah, sedangkan sopir dan kernet mengalami luka-luka. Truk akhirnya oleng ke kanan dan masuk ke sungai. Sopir meninggal di tempat dan kernet Supriyadi warga Harjowinangun Kecamatan Tersono Batang mengalami luka patah tulang belakang.

Kanit Lalu Lintas Polres Temanggung IPTU Yahya mengatakan kepolisian masih menyelidiki kasus kecelakaan di Bejen tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan seputar kecelakaan itu.

"Kami masih konsentrasi mencari informasi seputar kecelakaan, daerah tersebut memang sering terjadi kecelakaan, " katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper