Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bali Masih Miliki 6 Desa Tertinggal Tertinggal, 5 Desa Ada di Kintamani

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa atau BPMPD Bali mendapati fakta masih ada 6 desa masuk kategori tertinggal di Pulau Dewata.
Desa tertinggal/Ilustrasi-inspirasibangsa.com
Desa tertinggal/Ilustrasi-inspirasibangsa.com

Bisnis.com, DENPASAR-- Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa atau BPMPD Bali mendapati fakta masih ada 6 desa masuk kategori tertinggal di Pulau Dewata.

Ironisnya lagi, dari keenam desa tersebut, lima desa berlokasi di objek wisata terkenal di Bangli, yakni Kintamani. Kelima desa itu Mengnai, Binyan, Uliyan, Langgahan, dan Abuan. Adapun satu desa tertinggal lainnya berada di Kabupaten Buleleng tepatnya Desa Sepang Kelod Kecamatan Busungbiu.

Kepala BPMPD Bali Ketut Lihadnyana menyampaikan program Gerakan Pembangunan Desa Terpadu (Gerbangsadu)‎ akan dijadikan sebagai solusi desa tertinggal tersebut. Dia mengungkapkan faktor lokasi menjadi salah satu penyebab desa-desa itu ter

Ada 100 desa mandiri, 530 desa berkembang dan 6 desa tertinggal. Desa Mengnai kintamani, binyan kintamani, uliyan kintamani, langgahan kintamani, abuan kintamnai dan sepang Kelod busung biu.

"‎Kami melihat sejauh mana program ini mampu mengakses masyarakat miskin," tuturnya, Senin (31/10/2016).

Dia menegaskan semua pihak harus bantu-membantu mengangkat kategori desa tertinggal tersebut. Menurutnya, desa juga harus melakukan perubahan dengan membuat terobosan agar statusnya terangkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper